test2_LINK-IONWIN77
- Kamis,LINK-IONWIN77 13 Februari 2025 12:44 WIB
- waktu baca 2 menit

Saya optimistis, bila tim bola tangan diberikan waktu yang cukup melakukan latihan di Pelatnas, hasilnya bisa diandalkan di SEA Games
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Persatuan Bola Tangan Indonesia (PBTI) Zulfydar Zaidar Mochtar mengapresiasi tim nasional bola tangan yang meraih empat medali di ajang South East Asia Handball Federation (SEAHF) 2025 yang berlangsung di Thailand mulai 4 hingga 12 Februari.
Zulfydar puas dengan performa tim bola tangan indoor dan tim bola tangan pantai yang mampu membawa pulang medali meski melakukan pelatihan nasional (pelatnas) dalam waktu yang mepet.
"Meski latihan di Pelatnas waktunya cukup sempit, namun kami bangga tim pantai dan indoorputra - putri menunjukkan prestasi terbaiknya membawa pulang medali perunggu ke Tanah Air, " tegas Ketua Umum PB ABTI, Zulfydar Zaidar Mochtar kepada ANTARA, Kamis.
Baca juga: KONI Pusat apresiasi upaya PBTI tingkatkan kualitas wasit
Timnas bola tangan Indonesia total mengamankan empat medali perunggu usai meraihnya di nomor indoor putra/putri dan nomor pantai putra/putri.
Hasil ini menurut Zulfydar begitu membanggakan pasalnya Indonesia tidak pernah absen membawa pulang medali ketika mengikuti ajang internasional, seperti di Kejuaraan bola tangan pantai Asia 2023 yang meraih medali perunggu lewat nomor putri.
"Saya optimistis, bila tim bola tangan diberikan waktu yang cukup melakukan latihan di Pelatnas, hasilnya bisa diandalkan di SEA Games," kata Zulfydar.
Oleh sebab itu, Zulfydar meminta perhatian lebih dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk memasukkan timnas bola tangan di pelatnas SEA Games 2025 Thailand yang berlangsung pada 9 hingga 22 Desember mendatang.
Pelatih bola tangan pantai Indonesia Dwi Chandra mengatakan bahwa permainan anak asuhnya mengalami peningkatan yang signifikan selama menghadapi lawan kuat di SEAHF di Thailand. Oleh sebab itu dengan hasil yang diraih kali ini, ia berharap bisa menjadi momentum untuk perkembangan bola tangan pantai Indonesia.
"Kami berharap prestasi itu akan menjadi momentum bagi perkembangan bola tangan pantai Indonesia. Bahkan bila diberi kesempatan melakukan Pelatnas menuju SEA Games ke 33, saya optimis akan lebih maju lagi, " tegas Dwi Chandra.
Baca juga: Ketum PBTI: Ada peningkatan provinsi peraih medali emas di PON XXI
Dilansir dari PBTI, Kamis, berikut hasil dari SEAHF 2025:
Bola tangan pantai putra:
1. Filipina
2. Vietnam
3. Indonesia dan Thailand
Bola tangan pantai putri :
1. Vietnam
2. Thailand
3. Indonesia dan Thailand
Bola tangan indoorputra:
1. Vietnam
2. Thailand
3. Indonesia dan Singapura
Bola tangan indoorputri:
1. Vietnam
2. Thailand
3. Indonesia dan Singapura
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
下一篇:PP PBFI temui KONI Pusat menjelang Musyawarah Nasional 2025
相关文章:
- Dwiki jadikan "flag bearer" motivasi tambahan pada Asian Winter Games
- Asian Games 2026 pertandingkan 11 nomor cabang olahraga esports
- Klasemen Proliga: LavAni terus dibayangi Bhayangkara Presisi
- Wakil Direktur Proliga sebut Palembang jadi kandang penentu final four
- Popsivo Polwan juara putaran kedua seusai kalahkan Falcons 3
- PLN Mobile Proliga 2025 dukung UMKM Kalbar
- Menpora bantah pelatnas dihentikan karena kebijakan efisiensi anggaran
- Aston Martin perkenalkan AMR25 untuk mengarungi musim 2025
- Kalah dari Korsel, Indonesia akhiri kualifikasi FIBA Asia tanpa menang
- Satria Duta raih IM usai menangi babak sepuluh Indonesia GM Tournament
相关推荐:
- Petinju Inggris Barrett dan Dickens akan rebut gelar WBA International
- Kalah dari Korsel, Indonesia akhiri kualifikasi FIBA Asia tanpa menang
- Dricus sebut tidak adil jika melawan Belal di kelas menengah UFC
- Menpora sebut pelatnas 2025 fokus cabang potensial raih medali
- Jadwal lengkap laga Megawati Hangestri bersama Red Sparks pada 2025
- Rosan pastikan Danantara tak kebal hukum, bisa diperiksa KPK dan BPK
- Rio Waida runner up WSL Abu Dhabi Pro 2025
- PB PASI tegaskan tidak ada pembubaran pelatnas dampak dari efisiensi
- YKAI dan SUI gelar Charity Run 2025 dukung anak penderita kanker
- Rio Waida mengamankan tempat di perempat final WSL Abu Dhabi Pro
- LavAni juara putaran dua PLN Mobile Proliga 2025
- Dispora Maluku tata fasilitas olahraga bidik prestasi PON 2028
- Tim Indonesia dapat dukungan kendaraan untuk mobilitas atlet
- Yoseph Taher tertahan pada peringkat ketiga GM Tournament
- Dewa United Esports gandeng DRX merilis jersi musim 2025
- Jakarta Livin Mandiri menang tiga set langsung atas Yogya Falcons
- Jadwal ESL MLBB Challenge Finals babak playoff hari pertama
- Wakil Direktur Proliga sebut Palembang jadi kandang penentu final four
- IM Yoseph Taher pertahankan posisi kedua hingga masuk babak keempat
- CEO UFC tidak menjamin Ilia Topuria langsung hadapi Islam Makhachev